Efek Geometri pada Katalis dalam Penurunan Level Emisi Gas Buang Kendaraan
DOI:
https://doi.org/10.24036/jptk.v2i1.4523Keywords:
catalytic converter, katalis kuningan, emisi gas CO dan HCAbstract
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor terus meningkat tiap tahun sehingga mempunyai dampak negatif terhadap kesehatan manusia, lingkungan hingga pemanasan global. Emisi gas buang terdiri dari gas yang tidak beracun seperti Nitrogen, Carbondioksida dan uap air dan gas beracun seperti Hidrocarbon, Carbon monoksida, Nitrogenoksida. Salah satu cara mereduksi konsentrasi emisi gas buang adalah dengan pemasangan catalytic converter. Pada penelitian ini dilakukan rancang bangun knalpot catalytic converter dengan bahan plat kuningan tiga model desain sebagai katalis yang terpasang pada saluran knalpot, lalu dilakukan pengujian pada sepeda motor Honda Beat 2015. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Pengujian dilakukan pada tanggal 16 Januari 2018 di Workshop Teknik Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang dengan menggunakan alat four gas analyzer, untuk pengujian emisi gas buang CO dan HC pengambilan data dilakukan sebanyak 3 kali pada setiap specimen. Pengujian dimulai dari sepeda motor tanpa menggunakan catalytic converter, menggunakan catalytic converter standar dan tiga tiga model desain katalis plat kuningan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh bahwa menggunakan katalis plat kuningan berpengaruh terhadap emisi gas buang Honda Beat 2015. Emisi gas CO terendah diperoleh sebesar 0,05% pada katalis model 2 putaran 1700 rpm, dan emisi gas HC terendah diperoleh sebesar 33,7 ppm pada putaran 1700 rpm.
Downloads
References
[2] Daryanto. 2008. Motor Bakar Untuk Mobil. Jakarta: Rineka Cipta.
[3] Ganesan V. 2004. Internal combustion engines Second Edition. Singapore: McGraw-Hill.
[4] Jalius Jama, dkk. 2008. Teknik Sepeda Motor Jilid 2. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
[5] Sukarmin. 2004. Materi dan Perubahannya. Jakarta: Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Depdiknas.
[6] Suyanto Wardan. 1989. Teori Motor Bensin. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.
[7] Toyota Astra Motor. 1996. Step I Training Manual. Jakarta: PT. Toyota Astra Motor.